Upacara Hardiknas SMAN 1 Lhokseumawe, Khidmat dengan Pesona Baju Adat Nusantara

Upacara Hardiknas SMAN 1 Lhokseumawe, Khidmat dengan Pesona Baju Adat Nusantara

 


                                                           Sumber: WHS Smansa Lhokseumawe

“Pendidikan adalah hak setiap individu tanpa diskriminasi, baik berdasarkan agama, suku, ekonomi, maupun lainnya,” kutip Drs. Muhammad, M.Pd. dari pidato menteri. Ia juga mengajak seluruh elemen pendidikan untuk terus memberikan layanan pendidikan terbaik

Lhokseumawe,  Jumat, 02 Mei 2025 -SMAN 1 Lhokseumawe memperingati Hari Pendidikan Nasional dengan penuh semangat melalui upacara pagi yang khidmat di halaman sekolah. Kegiatan ini diikuti seluruh siswa, guru, dan staf, menghadirkan suasana meriah dalam merayakan momen bersejarah bagi pendidikan Indonesia.

Upacara dipimpin Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMAN 1 Lhokseumawe, Drs. Muhammad, M.Pd., yang akrab disapa Papi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan pidato Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, yang menegaskan bahwa Hari Pendidikan Nasional adalah momentum untuk memperkuat komitmen mencerdaskan bangsa melalui pendidikan bermutu dan inklusif.

                                                            Sumber: WHS Smansa Lhokseumawe

Usai upacara, digelar dialog interaktif yang seru dan menghibur, dipandu wakil kepala sekolah dan pembina OSIS. Siswa yang dipilih secara acak diminta menyebutkan nama guru beserta mata pelajaran yang diampu. Mereka yang menjawab benar mendapat hadiah menarik.

“Kegiatan ini dirancang untuk memotivasi siswa agar lebih mengenal dan mencintai guru mereka, sehingga proses belajar-mengajar lebih harmonis dan menyenangkan,” ujar Drs. Muhammad.

Kegiatan ini semakin meriah dengan kehadiran guru dan tenaga kependidikan yang mengenakan pakaian adat, baik adat Aceh maupun Nusantara lainnya. Penampilan ini menambah semangat dan kebanggaan dalam merayakan Hari Pendidikan Nasional, mencerminkan kebhinekaan budaya Indonesia. Antusiasme siswa dan guru terpancar jelas saat mengikuti rangkaian acara yang menjadi agenda nasional ini.

Peringatan ditutup dengan sesi foto bersama dan permainan yang melibatkan siswa serta guru, menciptakan suasana tawa dan kebersamaan. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga pengingat akan peran pendidikan sebagai pilar kemajuan bangsa.SMAN 1 Lhokseumawe menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif, inklusif, dan kaya akan nilai budaya.

Kontributor: Rizqia Asyifa Kandi (Tim Jurnalistik SMAN 1 Lhokseumawe)
Editor: Muklis Puna



Berita Terkait

Posting Komentar

0 Komentar