Foto: Dokumen Pribadi
Takengon, Sasstrapuna.com Di tengah semarak malam resepsi perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, panggung Gedung Olah Seni (GOS) Takengon menjadi saksi sebuah apresiasi tinggi terhadap dunia literasi Dataran Tinggi Gayo.
Vera Hastuti, S.Pd.,M.Pd. seorang pendidik yang berdedikasi di SMA Negeri 1 Takengon, dinobatkan sebagai penerima Penghargaan Penulis Anak oleh Bupati Aceh Tengah.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Bupati Aceh Tengah, Drs. H. Haili Yoga, M.Si. pada malam puncak perayaan kemerdekaan, 17 Agustus, sebagai bentuk pengakuan dan penghormatan pemerintah daerah terhadap para pegiat literasi yang tak kenal lelah melahirkan karya-karya bermutu, khususnya di segmen sastra anak.
Vera Hastuti, yang selama ini aktif menulis dan mengajar, tidak dapat menyembunyikan raut kebahagiaannya. Saat diwawancarai, ia mengungkapkan rasa syukurnya yang mendalam.
"Sangat senang. Karena ini adalah bukti bahwa pemerintah mengapresiasi para penulis di Aceh Tengah," ujarnya dengan senyum mengembang. Baginya, penghargaan ini bukan hanya pencapaian pribadi, tetapi juga sebuah pengakuan bahwa profesi penulis memiliki tempat terhormat dan mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah.
Penghargaan ini menjadi pelecut semangat bagi Vera untuk terus berkarya dan menularkan virus literasi kepada lingkungan sekitarnya, terutama kepada para guru dan siswa. Ia menaruh harapan besar pada masa depan dunia tulis-menulis di daerahnya.
Foto: Dokumen Pribadi
"Semoga ke depannya literasi semakin berkibar dan banyak penulis-penulis baru yang ikut meramaikan dunia literasi di Aceh Tengah," ungkapnya penuh harap.
Harapan Vera ini menjadi cerminan dari cita-cita besar para pendidik dan penulis di Gayo, yakni untuk melihat generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kaya akan imajinasi dan mampu mengekspresikan gagasan melalui tulisan.
Pemberian penghargaan ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan gairah menulis di kalangan guru dan siswa, serta memperkokoh ekosistem literasi di Kabupaten Aceh Tengah.
1 Komentar
Mantap, teruslah berkarya
BalasHapus