Sumber: Dokumen Pribadi
Oleh; Safrizal, S.Pd.
Di pantai ujong blang, ombak bergelora
Menghempas batu dengan tenaga yang nyata
Gemuruhnya lantang, memecah sunyi
Mengiringkan tarian alam yang abadi
Menghempas batu dengan tenaga yang nyata
Gemuruhnya lantang, memecah sunyi
Mengiringkan tarian alam yang abadi
Batu berdiri kokoh, menantang arus
Tak gentar pada hantaman yang terus-menerus
Namun ombak datang tanpa henti
Membawa kisah laut dalam harmoni
Tak gentar pada hantaman yang terus-menerus
Namun ombak datang tanpa henti
Membawa kisah laut dalam harmoni
Di tiap hempasan, ada luka kecil
Namun batu tetap diam, tegar berdiri
Ombak tak lelah, batu tak menyerah
Keduanya saling berbicara, tanpa jeda
Namun batu tetap diam, tegar berdiri
Ombak tak lelah, batu tak menyerah
Keduanya saling berbicara, tanpa jeda
Setiap waktu batu di hantam
Batu terkikis, beruah, namun tak mati
Ombak pun pergi, kembali lagi
Dalam siklus abadi, harmoni surgawi
Batu terkikis, beruah, namun tak mati
Ombak pun pergi, kembali lagi
Dalam siklus abadi, harmoni surgawi
Ada pelajaran di tiap hempasan
Bahwa kekuatan bukan hanya bertahan
Namun juga keberanian untuk terus melawan
Mengukir jejak di tepi lautan
Bahwa kekuatan bukan hanya bertahan
Namun juga keberanian untuk terus melawan
Mengukir jejak di tepi lautan
Lhokseumawe, Januari 2025
0 Komentar