Sebanyak 13 Guru Bahasa Indonesia SMA Se- Kota Lhokseumawe Ikuti Pelatihan untuk Persiapan UKG

Sebanyak 13 Guru Bahasa Indonesia SMA Se- Kota Lhokseumawe Ikuti Pelatihan untuk Persiapan UKG

 

                Sumber: Dokumen  Pribadi 

Sastrapuna.com.. Minggu 1 Desember 2024. Sebanyak 13 Guru Bahasa Indonesia SMA Kota Lhokseumawe mengikuti pelatihan  untuk Asesmen Uji  Kompetensi  Guru ( UKG) yang akan dilaksanakan  oleh Dinas Pendidikan Aceh Pada pertengahan Bulan Desember 2024. 

Pelatihan ini diikuti oleh Perwakilan Komunitas Belajar  (Kmbel) Bahasa Indonesia  SMA tingkat Kota lhokseumawe. 

Waktu pelaksanaan dilakukan  mulai tanggal 28 November s.d 1 Desember 2024,  Tempat pelatihan berlangsung di Kantor Cababng Dinas Pendidikan wlayah Kota Lhosemawe. Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut adalah  Ibu Laila Tussaumi, S.P dari SMK N 2 lhokseumaw.

Adapun materi yang dipelajari dalam pelatihan tersebut adalah  mengupas tuntas tentang soal- soal  yang berhubungan dengan kompetensi guru yaitu kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional. 

Baca  Juga: Berbagai Kegiatan Warnai HUT Hari Guru Nasional (HGN) dan PGRI di SMAN 1 Lhokseumawe

Selain itu,  tujuan  utama  dari kegiatan ini adalah menjadikan guru sebagai tenaga pengajar  yang profesional yang berkarakter dan mampu menjawab tantangan zaman.

Adapun untuk kegatan asesmen  Uji Kompetensi  Guru ( UKG)  akan dilakukan pada pertengan buan Desember tahun ini. Untuk kelancaran asesmen tersebut guru-guru terutama guru Bahasa Indonesia harus dibekali dengan berbagai soal dan permasalahan yang akan diuji nantinya.

Selanjutnya,  guru –guru yang menjadi perwakilan tiap sekolah diharapkan mampu mensosialisasikan ilmu yang didapat dari pelatihan ini kepada guru guru lain yang tidak sempat diundang ke tempat pelatihan oleh  Cabang Dinas Pendidikan Wilayah c Kota Lhokseumawe.

Ali Arief Kusas, S. Pd.,  salah satu peserta pelatihan  yang dimitai keterangan oleh pihak media  setelah selesai kegiatan menyatakan bahwa "Pelatihan ini sangat berharga dan bermakna bagi guru- guru Bahasa Indonesia. Apalagi hal ini dilakukan dan Komunitas Belajar (Kombel) Bahasa Indonesia. Menurutnya, selama ini pelatihan yang diikuti lebih bersifat daring (dalam Jaringan) sehingga silaturahmi yang selama ini sudah mulai renggang kini suadah terajut  kembali.


Selanjutnya, Beliau menambahkan bahwa pelatihan dan pembbiingan terhadap guru yang meu mengikuti  Uji Kompetensi Guru( UKG) adalah sesuatu yang bermanfaat dan memberikan pencerahan yang luar biasa.

Baca  Juga: Lagi, Dua Siswa Prestasi SMAN 1 Lhokseumawe Raih Juara 1 Pada Ajang Perlombaan I-SAT Tingkat Provinsi Aceh

Kepada narasumber, belaiu mewakili Kombel Bahasa Indonesia SMA Se- Kota Lhoseumawe belaiu mengucapkan terimakasih sebanyak banyaknya. Terimakasih atas sharing dan ilmu yang diberikan” Ujarnya.

Konstributor: Muklis Puna 

Berita Terkait

Posting Komentar

2 Komentar