Janji Perubahan, Tapi Kecewa

 Oleh: Safrizal, S.Pd

kau tak segan lagi
memaki sambil main hakim sendiri
merusak hak berpendapat
menginjak hukum menghujat daulat rakyat

Itu semua demi benderamu
Bagai roda yang berputar ia datang kembali menghampiri
Masa itu hadir
Suara yang membisik terusik dibalik manisnya janji
Menarik atensi hanya dengan sembako
Hebatnya menggerogoti telinga, pikiran, dan raga

Di balik pintu kekuasaan tertutup rapat
Rakyat menanti harapan dalam hati
Ketika suara mereka terdengar lewat suara pemilihan
Mereka berharap perubahan akan terwujud

Dalam kebijakan yang berkilau
Negara tumbuh dengan makna baru
Rakyat dan penguasa bersatu
Membangun harapan
cita-cita terwujud

Namun, dalam arena politik yang keras
Kesejahteraan kadang terasa jauh berjarak
Koridor kekuasaan
bermain intrik dan taktik

Rakyat menjadi saksi di panggung politik
Harmoni dan keadilan mengalir bagai sungai
Namun, sering kali realitas membingungkan
Politik terkadang membelit, menggoyang fondasi. semua demi golonganmu
Itu semua demi pribadimu
Itu semua demi kekuranganmu

Rakyatmu tertipu oleh janji
kau tak segan lagi memberangus diskusi 
memperbanyak persekusi  membegal demokrasi

Aku tak tau berada dimana ?
Semua nampak sama tiada warna
Jalan hitam seperti kebenaran
Tiada peduli halal ataukah haram

Ya allah
Kembalilah damai negeriku ini
Kembalilan jati diri bangsaku ini

Lhokseumawe, 6 Januari 2024

Berita Terkait

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

0 Komentar