Lhokseumawe, Sastrapuna.com Suasana penuh semangat menyelimuti Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah Kota Lhokseumawe pada Rabu, 2 Juli 2025. Sebanyak lima orang guru dengan tekad kuat mengikuti Uji Kompetensi Kenaikan Jenjang (UKKJ) Jabatan Fungsional Guru, sebuah langkah krusial untuk peningkatan jenjang dari Guru Ahli Pertama ke Guru Ahli Muda. Kegiatan ini juga melibatakan pengawas UKKJ yaitu Bapak Helmi Dedi Wardana, S.Pd.MM.
Kegiatan yang menjadi tolok ukur pengembangan kompetensi para pendidik ini dibuka secara resmi oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Lhokseumawe, yang diwakili oleh Kasubbag Tata Usaha, Jamaluddin, S.Pd., M.M. Dalam sambutannya, Jamaluddin menegaskan bahwa uji kompetensi ini memiliki makna yang mendalam, bukan sekadar formalitas belaka.
Foto: Dokumen Pribadi"Kegiatan uji kompetensi ini bukanlah sekadar formalitas, melainkan sebuah tolok ukur penting untuk melihat sejauh mana Bapak dan Ibu guru telah mengembangkan kompetensi diri dalam melaksanakan tugas mulia mendidik anak bangsa," ujarnya di hadapan para peserta.
Jamaluddin menambahkan bahwa forum ini juga menjadi wadah strategis untuk mengidentifikasi potensi, inovasi, serta dedikasi yang telah dicurahkan oleh para guru demi kemajuan pendidikan di Kota Lhokseumawe. Menurutnya, profesi guru yang dinamis menuntut adanya adaptasi dan peningkatan kualitas diri secara berkelanjutan seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
"Kita semua memahami bahwa profesi guru adalah profesi yang dinamis. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta tuntutan zaman yang semakin kompleks, menuntut kita untuk senantiasa beradaptasi dan meningkatkan kualitas diri," lanjutnya. Oleh karena itu, uji kompetensi ini dipandang sebagai langkah strategis untuk memastikan para guru memiliki kualifikasi yang relevan dan mumpuni untuk menjawab tantangan masa depan.
Lebih jauh, ia menaruh harapan besar kepada para peserta. "Jadikanlah momentum ini sebagai ajang introspeksi dan pengembangan diri. Bukan hanya untuk mendapatkan kenaikan jenjang jabatan, tetapi lebih dari itu, untuk terus belajar dan berinovasi dalam praktik pembelajaran," pesannya.
Di akhir sambutannya, Jamaluddin memberikan suntikan motivasi kepada kelima peserta untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka dengan integritas dan rasa percaya diri. "Ikutilah seluruh rangkaian uji kompetensi dengan sungguh-sungguh, jujur, dan optimis. Tunjukkanlah kompetensi terbaik yang Bapak dan Ibu miliki. Percayalah pada kemampuan diri sendiri," pungkasnya.
Kontributor: Khalizar, M.Sos.
0 Komentar