Mabuk Bayang
Muklis Puna
bidadari menari di sela- sela hitam putih bola mata
Gamis merah transparan menerawang
lekukan pinggul
kadang berputar bagai pusaran badai memporak-porandakan khayalan
Gamis merah transparan menerawang
lekukan pinggul
kadang berputar bagai pusaran badai memporak-porandakan khayalan
Bibir merah menyulam senyum ,
gigi rapih merenda gusi merah muda
Aroma parfum menguap dalam
panas mematri bumi
panas mematri bumi
Kasih....
Mabuk Aku......
Rindu menghujam jantung
Aku tenggelam dalam
gelas tuak teh poci yang kau hidangkan
Menyusup lewat aliran darah merangsek ke ubun- ubun
Mabuk Aku......
Rindu menghujam jantung
Aku tenggelam dalam
gelas tuak teh poci yang kau hidangkan
Menyusup lewat aliran darah merangsek ke ubun- ubun
Nama mu bersarang dalam saraf
Menyatu dalam cerutu mengepul di udara
Siang ini aku terkubur dalam
timbunan angin yang menggotong harumnya tubuhmu
Menyatu dalam cerutu mengepul di udara
Siang ini aku terkubur dalam
timbunan angin yang menggotong harumnya tubuhmu
Ah....
Mabuk aku...
Lhokseumawe 14 Desember 2022
0 Komentar